Pelatnas PBSI, Pasangan Baru di Sektor Ganda

Siarpedia.com, Jakarta – Pelatnas PBSI saat ini sedang menyiapkan setidaknya lima pasangan baru di sektor ganda. Mereka direncanakan menjalani pertandingan pertama dalam beberapa turnamen ke depan. Dari sektor ganda putra, Pramudya Kusumawardana yang biasa berpasangan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan akan berduet dengan Rahmat Hidayat yang sebelumnya berpasangan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah.
Pemisahan ini dilakukan karena Yeremia masih dalam proses penyembuhan cedera lutut sementara Rayhan yang masih ada di usia junior akan fokus ke Kejuaraan Dunia Junior 2022. Pramudya/Rahmat akan dicoba di ajang Indonesia International Challenge 2022 yang akan berlangsung pada 11-16 Oktober dan Indonesia Masters Super 100 pada 18-23 Oktober di Malang.
Secara pola dan cara main cocok. Tujuannya memasangkan mereka agar Pram jangan terlalu lama vakum agar suasana, feeling dan atmosfer pertandingannya tidak hilang. Untuk Rahmat sebagai adaptasi main di kelompok dewasa dan menambah jam pertandingan,”
Herry Iman Pierngadi, pelatih ganda putra mengungkapkan berdasarkan pengamatannya dan tim pelatih selama ini, Rahmat lah yang paling cocok untuk bermain bersama Pram. “Secara pola dan cara main cocok. Tujuannya memasangkan mereka agar Pram jangan terlalu lama vakum agar suasana, feeling dan atmosfer pertandingannya tidak hilang. Untuk Rahmat sebagai adaptasi main di kelompok dewasa dan menambah jam pertandingan,” katanya.
Sebagaimana dilansir Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), di sektor ganda putri, tiga pasangan baru racikan pelatih Eng Hian diharap langsung mengukir prestasi. Mereka adalah Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari, Nita Violina Marwah/Tryola Nadia dan Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum. Dua pasangan yang disebut pertama bahkan memulai debut di Vietnam Open 2022 (27 September – 2 Oktober) sebelum berlanjut ke Malang.
Baca Juga ; Yogyakarta Tuan Rumah Dua Turnamen Internasional
“Ini adalah bentuk penyegaran dan kita mencari pasangan yang bisa mem-backup ganda putri yang di atas, Apri/Fadia dan Ana/Tiwi. Salah satu caranya seperti ini untuk tetap tujuannya mencari pasangan lebih baik. Harapannya mereka bisa langsung berprestasi ya, bukan pengalaman lagi apalagi untuk yang sudah di kelas utama seperti Ribka, Nita, dan Tryola. Ini juga sebagai bahan evaluasi langkah ke depan,” ucap Eng Hian yang akrab disapa Didi. (*)
(tim siarpedia.com)