Siarpedia.com, Kuala Lumpur – Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani belum menemukan hambatan berarti untuk lolos ke babak 16 besar Malaysia Masters 2022. Ganda putri Indonesia ini berhasil memulangkan wakil tuan rumah, Low Yeen Yuan/Valeree Siow dua gim langsung 21-12, 21-17. Dalam laga di Axiata Arena Kuala Lumpur, Selasa, 5 Juli 2022, sore, Ribka/Febby mampu menyelesaikan laga dengan durasi 32 menit.
Walau menang dengan relatif mudah, mereka mengaku belum puas dengan performanya. “Pertandingan tadi berjalan dengan lancar dan bisa diberikan kemenangan. Tapi dari sisi permainan masih sedikit bingung dengan arah angin. Tetapi itu bukan jadi alasan untuk tidak bisa main atau apa, kami tetap fokus satu poin demi satu poin,” tutur Febby, sebagaimana dilansir Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
“Selain itu, main safe sekali. Tapi di gim kedua mulai melakukan kesalahan sendiri, mati-mati sendiri. Harusnya bola mudah tidak boleh mati sendiri. Kami terus evaluasi bagaimana caranya untuk tidak mudah mati sendiri. Fokusnya harus ditingkatkan juga mainnya harus safe,”
Disampaikan dengan gim pertama menang angin, jadi lebih enak untuk menyerang. “Selain itu, main safe sekali. Tapi di gim kedua mulai melakukan kesalahan sendiri, mati-mati sendiri. Harusnya bola mudah tidak boleh mati sendiri. Kami terus evaluasi bagaimana caranya untuk tidak mudah mati sendiri. Fokusnya harus ditingkatkan juga mainnya harus safe,” ujar Ribka.
Baca Juga ; Malaysia Masters 2022 – Dua Ganda Putri Lolos Kualifikasi
Sedangkan tunggal putri Putri Kusuma Wardani menang atas wakil Chinese Taipei, Wen Chi Hsu dua gim langsung 21-16, 21-16. “Di gim pertama tadi saya sudah tahu lapangannya menang angin, tapi di awal-awal malah saya tambahin tenaga. Jadi pukulannya out semua. Setelah interval pelatih bilang ke saya untuk lebih banyak menurukan bola dan pegang bola depannya dan itu berhasil saya terapkan,” ucap Putri.
“Di gim kedua polanya sama dan harus lebih kontrol bolanya. Saya ada tegang tadi, tapi alhamdulillah bisa teratasi. Kalah di babak 32 besar Malaysia Open 2022 pekan lalu dari tunggal putri Denmark, Line Højmark Kjaersfeldt, membawa pelajaran penting. Ini yang akan coba diperbaiki di turnamen kali ini. Minggu lalu saat kalah dari Line, di gim ketiga saya mengubah pola sendiri. Ini salah dan harus diperbaiki,” sambung Putri. (*)
(tim siarpedia.com)