PBSI, Program Pembinaan Atlet Berlangsung Baik

Siarpedia.com, Jakarta – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) baru saja merampungkan Musyarawah Kerja Nasional (Mukernas) 2021, 13 April lalu. Mukernas ini menghasilkan keputusan-keputusan penting melalui diskusi antara pengurus pusat, pengurus provinsi dan Dewan Pengawas menuju PBSI lebih baik. Selain itu, juga menegaskan Mukernas menjadi ajang bukti soliditas pengurus pusat dengan pengurus provinsi.
“Jadi dari Mukernas kemarin kita menunjukkan bahwa PBSI adalah organisasi yang solid. Semua aspirasi dari daerah kita dengarkan sebagai pelaksana di pusat. Bahkan bukan hanya di Mukernas, sebagai Ketua Umum, Pak Agung (Firman Sampurna) turun langsung untuk melantik sekaligus berdiskusi, menyerap aspirasi dan menyelaraskan program pusat daerah yang juga mencakup pengkab/pengkot,” kata Kepala Bidang Humas dan Media Broto Happy.
Baca Juga ; Piala Thomas dan Uber 2022, Inilah Skuad Indonesia
Broto juga menambahkan salah satu kebijakan pusat untuk daerah yang sudah terealisasi adalah mulai membuka pelatwil wilayah barat yang merupakan wujud dari desentralisasi pelatnas. “Kebijakan terkait peran daerah yang mana sudah kita implementasikan baik dalam konteks organisasi maupun peran dalam rekruitmen dan pembinaan atlet,” jelas Broto, sebagaimana dilansir laman PBSI.
Dalam waktu dekat, PBSI juga akan menggelar Piala Presiden yang diawali dengan Piala Gubenur juga Sirkuit Nasional (Sirnas) sebagai kembali berputarnya roda kompetisi tingkat nasional. “Di kepengurusan ini juga, PBSI sudah membuka pelatwil barat di Sumatera Utara. Sementara, pelatwil tengah dan timur sedang disiapkan. Ini adalah bentuk desentralisasi pelatnas,” sebut Broto.
“Kita segera melaksanakan Piala Presiden yang diawali Piala Gubernur, dimana peran daerah secara signifikan ditampilkan untuk manajemen talenta. PBSI membuktikan selama kurang lebih satu setengah tahun berhasil mendapatkan gelar juara di tingkat regional, kontinental maupun internasional yang membanggakan, bahkan monumental,”
Soliditas antarstakeholder PBSI inilah yang membuat bulutangkis Indonesia penuh prestasi. “Kita segera melaksanakan Piala Presiden yang diawali Piala Gubernur, dimana peran daerah secara signifikan ditampilkan untuk manajemen talenta. PBSI membuktikan selama kurang lebih satu setengah tahun berhasil mendapatkan gelar juara di tingkat regional, kontinental maupun internasional yang membanggakan, bahkan monumental,” tutur Broto. (*)