Guru Besar UMBY Raih Satya Lencana Karya Satya

Siarpedia.com, Bantul – Guru Besar (Gubes) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Prof Dr Ir Hj Dwiyati Pujimulyani MP berhasil meraih penghargaan Satya Lencana Karya Satya 30. Capaian ini diraih atas kinerja, dedikasi dan ketekunannya mengabdi menjalani profesi, yakni tugasnya sebagai seorang dosen, seperti tercakup pada Tridarma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian dan pengabdian selama 30 tahun.
“Saya senang melakukan penelitian, sejak 2002, saya meneliti kunir putih, sehingga diketahui kunir putih memiliki banyak khasiat. Selanjutnya saya kembangkan menjadi bubuk instan dan kapsul kunir putih. Produk kunir putih ini saya gunakan sebagai sarana untuk mengabdi,” ungkap Prof Dwiyati Pujimulyani, yang tercatat mengampu mata kuliah seperti Teknologi Pengolahan (TP Teh, TP Sayur dan Buah dan Fisiologi Pascapanen, serta Pangan Fungsional.
Sebagaimana disampaikan Kepala Humas UMBY Widarto SE MM, Rabu, 13 Mei 2020, Prof Dwiyati Pujimulyani menyatakan, dirinya melakukan dua penelitian sekaligus pada tahun 2003, yaitu tentang ‘Pengaruh Blanching terhadap Sifat Fisik dan Tingkat Kesukaan Sirup kunir Putih’, juga ‘Optimasi Suhu dan Waktu dalam Berbagai Media Blanching untuk Mencegah Kerusakan Antioksidan Sirup Kunir Putih’.
Prof Dwiyati Pujimulyani menyatakan riset mengenai kunir putih jenis mangga pun telah ia lakukan selama bertahun-tahun sebagai bagian dari dedikasinya, Kini Prof Dwiyati mulai menyalurkan hobi, membantu kesehatan masyarakat dengan memproduksi kunir putih. Bahkan, juga langsung memproduksinya dalam bentuk minuman bubuk instan dan kapsul kunir putih melalui CV Windra Mekar.
“Saya mengabdikan kapsul ini kepada masyarakat sebagai bentuk syukur atas semua karunia Allah SWT, karena saya yang awalnya hanyalah seorang penggembala itik mampu menempuh jenjang pendidikan tinggi, bahkan sampai meraih gelar profesor. Inilah alasan mengapa produk kunir putih dijual dengan harga terjangkau, jauh di bawah harga produk sejenis di pasaran. Meski harganya murah, produk ini berkualitas bagus,”
“Saya mengabdikan kapsul ini kepada masyarakat sebagai bentuk syukur atas semua karunia Allah SWT, karena saya yang awalnya hanyalah seorang penggembala itik mampu menempuh jenjang pendidikan tinggi, bahkan sampai meraih gelar profesor. Inilah alasan mengapa produk kunir putih dijual dengan harga terjangkau, jauh di bawah harga produk sejenis di pasaran. Meski harganya murah, produk ini berkualitas bagus,” ungkapnya. (*)