Siarpedia.com, Yogyakarta – Data merupakan salah satu aset di masa depan. Sebagai komoditas, data-data dapat digunakan oleh hampir sebagian orang di masa depan. Namun bila data-data tersebut tidak diolah secara tepat dan benar, juga tidak akan berarti apa-apa. Untuk itu, data harus diolah dengan baik, termasuk untuk menciptakan suatu visualisasi data-data yang mudah dimengerti oleh pembaca.
Untuk memantau perkembangan dan penanganan Covid-19 atau Coronavirus disease, Tim dosen Sistem Informasi (SI), Fakultas Teknologi Informasi (FTI), Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) juga mengembangkan suatu sistem Inisiasi Data Visualization Berdasarkan Live Data WHO Untuk Melihat Penyebaran Covid 19 di Indonesia dan Dunia. Situs bekerja secara real time ini bisa diakses di http://covid19.si.mercubuana-yogya.ac.id/.
“Data visualisasi dalam bentuk seperti peta, grafik yang menarik, dapat memudahkan pembaca dalam mengindetifikasi tren dari data tersebut. Juga pentingnya suatu data penyebaran Covid-19 atau Coronavirus diseasae yang bisa selalu di update oleh pemerintah setiap harinya,”
“Data visualisasi dalam bentuk seperti peta, grafik yang menarik, dapat memudahkan pembaca dalam mengindetifikasi tren dari data tersebut. Juga pentingnya suatu data penyebaran Covid-19 atau Coronavirus diseasae yang bisa selalu di update oleh pemerintah setiap harinya,” ungkap Dosen SI UMBY Albert Yakobus Chandra SKom MEng, sebagaimana disampaikan Kepala Humas UMBY Widarto SE MM. Senin, 13 April 2020,
Dikatakan, kasus orang-orang yang terinfeksi Covid-19 telah menjadi sorotan dunia. Seperti yang didiketahui, infeksi kemudian meluas hingga nyaris tak ada negara yang absen dari serangan Covid-19. Tentunya keberadaan data sangat penting. “Pada peta data visualization yang telah dikembangkan terdapat informasi kasus Covid-19 yang terkonfirmasi, jumlah yang sembuh, dan juga angka korban kematian di seluruh dunia,” paparnya.
Sedangkan untuk data pada sistem didapat dari WHO atau World Health Organization dan selalu update. Untuk projek pembuatan sistem ini diketuai oleh Albert Yakobus Chandra SKom MEng dengan anggota Anief Fauzan Rozi SKom MEng, Putri Taqwa Prasetyaningrum ST MT, Irfan Pratama SKom MEng dan Putry Wahyu Setyaningsih SKom MKom. (*)
