Siarpedia.com, Birmingham – Pasangan juara bertahan, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan langsung kerja keras dari babak pertama All England Open 2020 di Arena Birmingham Inggris, Senin, 11 Maret 2020. Berhadapan dengan Akira Koga/Taichi Saito, Hendra/Ahsan dipaksa bermain tiga game, dengan skor 12-21, 21-13, 25-23. Hendra/Ahsan tak bisa memenangkan game pertamanya. Mereka terus berada di bawah tekanan lawan dari awal permainan.
Meski sempat tertekan digame pertama, namun tak mau kalah begitu saja, Hendra/Ahsan kemudian membalasnya dan bangkit di game kedua. Mereka unggul 11-2 dan terus menanjak meninggalkan lawan 14-5, 17-7 hingga akhirnya menang 21-13. Memasuki game pamungkas, pertandingan berjalan lebih menegangkan. Hendra/Ahsan yang ketinggalan 0-7, kemudian coba menanjak memperkecil jarak angka, menjadi 14-15.
Setelah poin 15-15, Hendra/Ahsan mulai membalikkan keadaan. Mereka merebut match point dengan 20-17. Namun tak langsung menang, Hendra/Ahsan lagi-lagi tersusul menjadi 20-20. Setelah terlibat empat kali setting point, Hendra/Ahsan akhirnya memastikan kemenangan dengan skor 25-23. Selanjutnya di babak dua, Hendra/Ahsan masih menunggu lawan, antara Choi Solgyu/Seo Seung Jae (Korea) dengan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
Selain Hendra/Ahsan, ganda putra juga sudah meloloskan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Kemudian Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juga menang dari Jason Anthony Ho Shue/Nyl Yakura (Kanada) dengan skor 21-18, 20-22, 21-14. Satu wakil ganda putra yang terhenti ialah Ade Yusuf/Wahyu Nayaka Aryapankaryanira. Ade/Wahyu kalah dari Li Jun Hui/Liu Yu Chen (Tiongkok) dengan skor 13-21, 19-21, 8-21.
“Pergerakan kami sangat lambat. Terus banyak melakukan kesalahan, jadi mereka lebih percaya diri. Di game pertama permainan mereka keluar, sementara kami tertekan. Mereka main nothing to loose, balik nggak mati-mati lagi. Jadi kami yang salah. Bisa dibilang kami main dalam tekanan. Walaupun game kedua kami bisa menang, tetapi kami masih banyak melakukan kesalahan,” jelas Ahsan seperti dilansir Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). (*)