Giatkan Donor Darah, ‘Lada Manis’ Dimaksimalkan

kantong hasil donor darah
Kantong hasil donor darah.

Siarpedia.com, Sleman – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat kembali menggulirkan program Layanan Darah di Sleman Gratis (Lada Manis). Masih sama dengan sebelumnya, tahun ini disediakan 10.000 kantong darah yang bisa diakses gratis oleh penduduk ber-KTP Sleman. Meski berembel-embel gratis, PMI Sleman menjamin kualitas darah.

 

Ketua PMI Cabang Sleman Sunartono menyatakan, dari hasil evaluasi, pemanfaatan layanan Lada Manis tersebut sepanjang tahun pertama kemarin masih belum maksimal. Bahkan, sampai saat ini hanya 27 persen pencari donor yang mengakses layanan ‘Lada Manis’. “Program ini baru dikenalkan sekitar akhir tahun 2019 sehingga mungkin banyak yang belum tahu,” katanya, Rabu, 15 Januari 2020.

 

Karena itu pada tahun 2020 ini, sosialisasi ‘Lada Manis’ sebisa mungkin dimaksimalkan. Selain lewat media sosial, keberadaan ;Lada Manis’ juga disampaikan dalam pertemuan dengan stakeholder, seperti rumah sakit dan dukuh. Cara sosialisasi lainnya menggunakan sarana media baliho, leaflet, dan spanduk. Layanan darah gratis ini dapat digunakan oleh semua warga Sleman tanpa terkecuali.

 

Sementara itu menjawab kekhawatiran sebagian kalangan rumah sakit jika rentan terjadi penggelapan, pihaknya mengklaim sejak lima tahun silam, PMI Sleman telah menerapkan pemeriksaan laporan keuangan dengan melibatkan auditor independen. Terlebih disadari jika PMI menggunakan dana dari masyarakat sehingga perlu monitoring ketat.

 

Dikatakan pula dalam pengadaan kantong darah, PMI diawasi oleh Dinas Kesehatan yang bekerja sama dengan RS Sardjito. Hasil quality control (QC) tahun 2019 dinyatakan seluruh parameter komponen darah yang diproduksi PMI Sleman memenuhi standar. Kontrol terhadap kualitas kantong darah akan dilakukan rutin. Tahun ini, QC direncanakan dua kali dengan sistem sampling.  (*)

 

Giatkan Donor Darah, ‘Lada Manis’ Dimaksimalkan

Tinggalkan Balasan