UMBY Sambut Kunjungan UMK Malaysia
Siarpedia.com, Yogyakarta – Universitas Mercu Buana Yogyakarta menyambut kunjungan Universiti Malaysia Kelantan dalam rangka diskusi dan sharing. Kegiatan ini berlangsung Rabu (16/4/2025) di Kampus 3 UMBY. Kunjungan UMK dipimpin Prof Ts Dr Arham bin Abdullah (Vice Chancellor), Prof Dr Huzili bin Hussin (Deputy Vice Chancellor) dan Assoc Prof Ts Dr Muhammad Ashlyzan bin Razik (Director UMK Centre for External Education).
Sedangkan UMBY disambut Kepala Biro Kerja Sama, Humas, dan Keprotokolan UMBY Widarta SE MM CDMP CHRMP, Kepala Bagian Kerja Sama Luar Negeri Daniel Ari Widhiatama SPd MHum, Kepala Bagian Publikasi Dr Yuli Perwita Sari STP MSc serta para Dekan fakultas UMBY. Widarta berharap kolaborasi yang sudah berjalan antara UMBY dan UMK Malaysia akan terus berkelanjutan dan membawa manfaat bagi kedua institusi.
Prof Ts Dr Arham mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan dan mengharapkan kerja sama ini semakin kuat. “Hubungan baik antara UMK dan UMBY perlu ditingkatkan lebih erat, terutama di bidang pendidikan. Selain dengan pertukaran mahasiswa maupun dosen, bisa juga dengan matching fund, research collaboration, publikasi ilmiah, student mobility, dan lain-lain,” ungkapnya.
Kegiatan diisi diskusi dan sharing inovasi dan tridharma perguruan tinggi masing-masing universitas. Dr Yuli menyampaikan kerja sama UMBY dan UMK membuka peluang kolaborasi pengembangan sociopreneurship. Ke depannya, bisa diimplementasikan pelatihan bersama, pertukaran mahasiswa/dosen, riset kolaboratif, pengembangan program inkubasi bisnis yang melibatkan mahasiswa dan proyek kewirausahaan sosial berbasis komunitas.
Baca Juga ; UMBY Tempa Mahasiswa Lewat Seleksi dan Pembinaan Ekstra
“Kerja sama ini tentu sangat positif. Selain membuka peluang kolaborasi di bidang akademik dan sociopreneur, UMK juga menawarkan studi lanjut (S3) dengan banyak topik menarik. Harapan ke depan, semoga kolaborasi ini bisa terus berlanjut secara berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi kedua belah pihak, baik dalam pengembangan institusi maupun hal lainnya,” ujar Dr. Yuli. (*)
(tim siarpedia.com)