KKN UMBY Kelompok 25 Adakan Edukasi Mengenai Stress
Siarpedia.com, Yogyakarta – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) yang tergabung dalam kelompok 25 mengadakan edukasi berupa sosialisasi psikologi mengenai stress di Dusun Dukuh Desa Tanjungsari Windusari Magelang, Sabtu, 05/02/2022. Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk keikutsertaan mahasiswa dalam mengedukasi masyarakat tentang pengenalan stress.
Dilaksanakannya kegiatan ini berdasarkan keluhan serta hasil assesmen bersama Kepala Dusun Dukuh Ahmad Sodik yang mengatakan bahwa sepertinya perlu diadakan edukasi terkait mengelola atau mencegah stress kepada masyarakat di Dusun Dukuh ini, karena disini masih minim pemahaman terkait hal tersebut yang terkadang bahkan bisa berakibat emosi yang tidak terkontrol.
Baca Juga ; Kembangkan Motorik Anak, KKN UMBY Ajari Anak TK Permata Hati
Stress tampaknya menjadi permasalahan psikologis yang jarang diperhatikan oleh masyarakat luas, terutama tentang seberapa pentingnya mengenal, mencegah dan mengelola stress. “Disini kami masih belum paham tentang permasalahan psikologis, apalagi seperti bagaimana cara mengelola stress, soalnya masih aja sering berlarut dan tidak tau cara mengatasinya”, ujar salah satu warga Dusun Dukuh.
Ditempatkan di salah satu dusun yang terletak di kaki Gunung Sumbing, dengan segala keterbatasan tak membuat kelompok 25 patah arang mengupayakan sosialisasi psikologi terkait stress. “Kami mengadakan sosialisasi psikologi yang mengangkat topik stress management dalam rangka mengenalkan kepada warga di Dusun Dukuh tentang apa itu stress serta bagaimana cara mengelola stress dengan baik”, ujar ketua kelompok 25 Jayastu Nabil.
“Harapan kami kegiatan ini berguna dan mengedukasi warga terkait pentingnya pemahaman mengenai permasalahan paikologis terutama stress,”
Dalam pelaksanaan kegiatan, materi disampaikan melalui temu virtual via google meet, kelompok 25 mengundang Esa Berliana Putri sebagai pemateri dari tim Rumah Konsul yang bergerak dalam bidang layanan psikologi. “Harapan kami kegiatan ini berguna dan mengedukasi warga terkait pentingnya pemahaman mengenai permasalahan paikologis terutama stress, ” ujar salah satu anggota kelompok 25. (*)