Ilustrasi peralatan makan.
Ilustrasi peralatan makan.

Siarpedia.com, Sleman – Ramadan adalah bulan mulia. Setiap manusia berlomba-lomba berbuat kebaikan, dan kembali memantapkan niat berada di jalan lurus dengan beribadah semata-mata mengharap ridho-Nya. Jika ibadah yang dijalankan diterima Allah SWT, niscaya meraih kemenangan.  Berpuasa bukan hanya bersifat lahiriyah, seperti menahan lapar dan haus, tetapi juga harus bersifat batiniyah, seperti menahan diri dari perbuatan tercela.

 

Dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) M Nurul Ikhsan Saleh SPdI MEd menyampaikan hal tersebut dalam kajian rutin Ramadan UII Langkah Sukses yang kali ini diselenggarakan dengan platform daring  dengan tema ‘Meningkatkan Iman dan Taqwa dalam Menjalankan Ibadah Puasa di Tengah Wabah Pandemi Covid-19’.

 

Selain menghindari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, juga harus menghindari prilaku-prilaku dan perbuatan yang dapat mengurangi pahala berpuasa. Kunci sukses berpuasa di bulan Ramadan. Pertama adalah semangat beribadah. Kedua, tolong menolong. Di tengah pandemi Covid-19, banyak di sekeliling kita yang membutuhkan bantuan, dengan memberikan sebagian dari harta kita dapat membantu meringankan beban mereka,

 

Juga melakukan isolasi diri dengan beribadah di rumah. Sebagai umat beragama pandemi Covid-19 justru menjadi peluang mendulang berbagai amal utama, tidak hanya ibadah kepada Allah tetapi juga kebaikan terhadap sesama manusia. Keempat, bertawakkal kepada Allah dan perbanyak bertaubat. Hendaknya kita mengetahui secara yakin bahwa tidak ada yang berbuat dalam alam wujud ini kecuali Allah. (*)

 

Tinggalkan Balasan