PkM UNY Ini Sosialisasi Komunikasi Pendidikan di Era Digital  

PkM UNY Ini Sosialisasi Komunikasi Pendidikan di Era Digital   
PkM UNY Ini Sosialisasi Komunikasi Pendidikan di Era Digital

Siarpedia.com, Sleman Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Yogyakarta mengadakan pelatihan komunikasi pendidikan di era digital pada sebanyak 29 siswa MTs Muhammadiyah Tawangsari, Sukoharjo, (21/6). Konsep dan praktik komunikasi bukan hanya merupakan soft skill di era digital, namun juga merupakan kebutuhan dasar ilmu untuk kemampuan literasi di era digital.

 

Dosen UNY Benni Setiawan SHI MSi MIkom menyatakan, untuk itulah tim dosen PkM UNY ini menyasar siswa yang merupakan remaja, yang masih berada pada tahap transisi. Menurutnya, PkM UNY dengan tema ini relevan dengan kebutuhan siswa. Pertama, tim dosen menyampaikan kemampuan komunikasi efektif di dunia nyata. Komunikasi efektif dibutuhkan untuk berbagai kesempatan bahkan menjadi kebutuhan dasar siapapun.

 

“Komunikasi efektif merupakan cara berbicara atau menulis yang membuat orang lain bisa mengerti maksud kita dengan baik, tanpa menimbulkan salah paham atau menyakiti perasaan,” demikian disampaikan oleh Anugerah Tessa Aulia, sebagai pemateri pertama dalam kegiatan pelatihan komunikasi pendidikan di era digital yang digagas PkM UNY tersebut.

 

Menurutnya, ciri dari komunikasi efektif adalah menggunakan kata-kata yang sopan, berorientasi pada solusi, memberi semangat dan dukungan, tidak menyudutkan pihak lain dan menyampaikan dengan tenang dan jelas. “Komunikasi yang efektif diperlukan di dunia nyata maupun di media sosial. Kita perlu berkomitmen untuk menjadi pribadi yang menghargai diri sendiri dan orang lain dengan cara berkomunikasi secara efektif,” tambah Anugerah.

 

Baca Juga ; Fakultas Psikologi UMBY Terus Perkuat Kolaborasi  

 

Selain materi komunikasi efektif, siswa juga mendapatkan materi mengenai cyber bullying yang dibawakan oleh Arselma. Dia memaparkan bahwa saat ini, orang-orang cenderung kurang memperhatikan lewat jempol dan jari jemari kerap melakukan tindak perundungan, terutama di media digital. Materi ditutup oleh Nabila Ikrima yang menyampaikan pentingnya kemampuan manajemen privasi komunikasi atau manajemen data pribadi di era digital. (*)

 

(tim siarpedia.com)

 

Tinggalkan Balasan