Siarpedia.com, Yogyakarta – Himpunan Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi (HMPSSI) Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyelenggarakan webinar mengenai cyber security bertema “How to Maintain Digital Security in Cyber Space”. Webinar dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom, Sabtu, 19/03/2022.
Webinar menghadirkan pembicara Albert Yakobus Chandra SKom MEng MTA MCE yang juga dosen Program Studi Sistem Informasi UMBY. Acara dibuka oleh Rivana Dwi Cahyani selaku Master of Ceremony (MC), dilanjutkan dengan sambutan Anief Fauzan Rozi SKom MEng MCE selaku Dekan FTI UMBY, kemudian dilanjutkan dengan acara inti yang dipandu oleh Santa Dameria selaku moderator dari HMPS Sistem Informasi.
Baca Juga ; Psikologi UMBY Gelar Pembekalan Magang Program MBKM
Dalam sambutannya Anief menyampaikan, dengan diadakannya webinar ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran peserta untuk mengamankan sistem yang mereka miliki. Dalam pemaparan materinya, Albert menjelaskan tentang apa yang dimaksud cyber security, macam-macam hacking, bagaimana cara penanganan akun yang di-hack, serta simple hacking.
Materi yang disampaikan tentu saja sangat menarik dan bermanfaat untuk peserta, seperti yang diungkapkan oleh Eka S, salah satu peserta webinar. “Dari webinar ini, saya menjadi tahu bagaimana cara mengamankan sistem dengan baik sekaligus belajar sedikit mengenai ilmu hacking dan cara mengatasinya,” ujar Eka, sebagaimana disampaikan Kepala Humas UMBY Widarta SE MM, Jumat, 1 April 2022.
“Saya berharap kedepannya HMPSSI UMBY dapat terus berkomitmen dalam membangun organisasi yang bermanfaat, sehingga nantinya dapat menghasilkan SDM yang handal dan mampu dalam semua kegiatan di bidang teknologi,”
Selain itu Kaprodi Sistem Informasi, Irfan Pratama SKom MEng MCE turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya webinar ini. “Saya berharap kedepannya HMPSSI UMBY dapat terus berkomitmen dalam membangun organisasi yang bermanfaat, sehingga nantinya dapat menghasilkan SDM yang handal dan mampu dalam semua kegiatan di bidang teknologi,” ungkap Irfan. (*)