Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Siarpedia.com, Jakarta – Indonesia memastikan diri satu wakilnya ke BWF World Tour Finals di Bangkok melalui pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil revans dengan mengalahkan Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae (Korea Selatan). Ditanya soal cara menjaga fokus dan kondisi anak didiknya, pelatih Herry Iman Pierngadi angkat bicara..

 

Menurutnya, untuk pemain senior seperti The Daddies, Herry lebih banyak memberikan pilihan cara seperti apa yang terbaik bagi mereka masing-masing. “Justru saya mengikuti mereka. Mereka maunya seperti apa untuk menjaga kondisinya. Mereka yang tahu kondisi badannya seperti apa. Jadi jangan pemain yang ikut pelatih. Apalagi ini pemain senior, jadi saya banyak kasih pilihan ke mereka,” jelas Herry, pelatih Ganda Putra.

 

Sebagaimana dilansir laman Persatuan  Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), kemenangan hari ini, menurut Herry kuncinya memang pada kemenangan gim pertama. Strategi yang sudah dievaluasi dari dua kekalahan sebelumnya pun bisa diterapkan. “Selama di Thailand sudah dua kali pertemuan (dengan Korea Selatan), dua kali kalah. Jadi selalu dievaluasi cara mainnya bagaimana. Tadi saat diterapkan bisa berhasil,” kata Herry.

 

“Kuncinya memang pada gim pertama, meskipun setting tapi bisa menang, jadi semangatnya lebih bertambah. Sementara yang kalah pasti lebih nge-drop. Di luar itu strateginya cukup berhasil,”

 

“Kuncinya memang pada gim pertama, meskipun setting tapi bisa menang, jadi semangatnya lebih bertambah. Sementara yang kalah pasti lebih nge-drop. Di luar itu strateginya cukup berhasil,” tambah Herry.

 

Pada babak final, Ahsan/Hendra akan menghadapi Lee Yang/Wang Chi Lin (Chinese Taipei). Sebelumnya, mereka bertemu pada semifinal Toyota Thailand Terbuka, Sabtu (23/1) dengan skor 14-21, 22-20, 21-12 kemenangan untuk wakil Chinese Taipei tersebut. “Siapapun lawannya, yang harus tetap dijaga itu fokus dan konsentrasi Ahsan/Hendra untuk menghadapi final besok,” tutur Herry. (*).

 

Tinggalkan Balasan