Siarpedia.com, Yogyakarta – Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar pelantikan dan mengambil sumpah psikolog angkatan XXII di Grand Keisha Hotel, Jumat (26/5/2023). Dalam kesempatan ini, sebanyak 13 lulusan dinyatakan sah menjadi psikolog klinis maupun industri organisasi yang diharapkan bisa berkarya secara jujur dan beretika.
Kepala Prodi Magister Psikologi Profesi UMBY, Dr. Sri Muliati Abdullah, mengatakan 13 lulusan yang menjalani sumpah psikolog terdiri dari 6 merupakan Psikolog Klinis dan 7 Psikologi Industri Organisasi. Ia berharap, psikolog baru dari lulusan UMBY ini bisa mengabdi untuk negeri dengan menjunjung kejujuran serta etika sesuai sumpah prosesi Psikolog.
“Perjuangan selama empat tahun, akhirnya menuai manis bagi 13 psikolog baru UMBY. Kami berharap teman-teman yang baru disumpah ini bisa kembali ke daerah masing-masing untuk membantu mengurai permasalahan, terutama dalam psikologi,” ungkapnya. Dari 13 lulusan menurut Sri Muliati sudah menempuh serangkaian pembelajaran mulai teori hingga praktik dengan berbagai kesulitan dan tantangan yang diharapkan menjadi bekal.
Kebanyakan dari teman-teman ini sebelum lulus sudah diajak berkolaborasi dengan bimbingan psikolog resmi. Jadi memang saat lulus langsung diterima bekerja. Sebagian besar sudah diterima,”
Dekan Fakultas Psikologi UMBY, Reny Yuniasanti menambahkan 13 lulusan sebagian besar sudah mendapat tempat berkarya karena sudah merintis karier sebelumnya. Ia berpesan agar psikolog lulusan UMBY benar-benar menjaga kode etik dalam berkarya. “Kebanyakan dari teman-teman ini sebelum lulus sudah diajak berkolaborasi dengan bimbingan psikolog resmi. Jadi memang saat lulus langsung diterima bekerja. Sebagian besar sudah diterima,” katanya.
Baca Juga ; UMBY Terima Kunjungan dari UMM
Pengambilan sumpah psikolog lulusan UMBY dilakukan oleh Ketua Umum Himpunan Psikolog Indonesia (HIMPSI) Andik Matulessy dengan disaksikan Rektor UMBY, Dr. Agus Slamet STP MP. Para psikolog baru lulusan UMBY tersebut juga dikukuhkan oleh pemuka agama masing-masing dengan harapan menjadi insan-insan yang berakhlaq dalam profesinya. (*)
(tim siarpedia.com)