Siarpedia.com, Birmingham – Juara bertahan All England sektor ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri harus bekerja keras di laga pembuka All England 2023. Mereka dipaksa bermain rubber game oleh pasangan veteran asal Korea, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang. Berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Selasa, 14 Maret 2023, Bagas/Fikri sebetulnya memulai laga dengan baik lewat keunggulan di gim pertama 21-15.
Namun, di gim kedua Bagas/Fikri banyak melakukan kesalahan sendiri dan harus rela kehilangan gim 13-21. Sebagaimana dilansir Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), di gim pertama Bagas/Fikri cukup baik mainnya tapi di gim kedua justru kehilangan fokus dan lawan juga mengubah pola permainan. Di gim kedua, lawan sudah antisipasi permainan Bagas/Fikri lalu mereka mengubah pola permainan.
Baca Juga ; All England 2023, Antusiasme Tinggi Tim Bulutangkis Indonesia
Masuk ke gim ketiga, Bagas/Fikri memulai dengan tertinggal 0-3 tapi secara perlahan mereka mampu bangkit dan akhirnya memastikan kemenangan dengan angka 21-16. “Di gim ketiga kami mencoba untuk berjuang lagi, mengubah pola permainan juga untuk mengimbangi mereka. Kami juga lebih tenang dan yakin sama pukulan-pukulan diri sendiri,” ungkap Bagas.
Yang sudah lewat biarkan berlalu, kami fokus saja satu demi satu. Tidak usah buru-buru memikirkan hari esok, kami jalani,”
Berstatus sebagai juara bertahan, Bagas/Fikri tidak ingin terbebani karena hal itu sudah lewat. Sekarang mereka ingin fokus satu pertandingan demi satu pertandingan. Di babak 16 besar, Bagas/Fikri akan melawan pemenang antara wakil Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi vs Lee Yang/Wang Chi-Lin dari Chinese Taipei. “Yang sudah lewat biarkan berlalu, kami fokus saja satu demi satu. Tidak usah buru-buru memikirkan hari esok, kami jalani,” tegas Fikri. (*)
(tim siarpedia.com)