Siarpedia.com, Yogyakarta – Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan (Himatepa) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar workshop dan bedah buku hasil pertanian, khususnya kacang-kacangan. Buku yang dibedah atau menjadi bahan diskusi, yakni berjudul “Teknologi Pengolahan dan Pangan Fungsional Kacang-Kacangan” karya Dr Ir Bayu Kanetro MP (dosen Fakultas Agroindustri Prodi Teknologi Hasil Pertanian UMBY).
“Selain memiliki nilai gizi, banyak jenis kacang-kacangan dapat diproses menjadi aneka olahan dengan cita rasa khas,”
Menurut Ketua Himatepa UMBY Meida Indika Imani, dengan digelarnya acara workshop serta bedah buku tersebut diharapkan bisa memperluas ataupun memperdalam wawasan seputar kacang-kacangan. “Selain memiliki nilai gizi, banyak jenis kacang-kacangan dapat diproses menjadi aneka olahan dengan cita rasa khas,” tuturnya, sebagaimana disampaikan Kepala Humas UMBY Widarta SE MM, Senin, 13 Juni 2022.
Adapun nara sumber bedah bukunya, yaitu Dr Ch Lilis Suryani STP MP (dosen Fakultas Agroindustri Prodi Teknologi Hasil Pertanian UMBY). Sebagai pemandu bedah buku Aloysia Louis Santosa (Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian UMBY) dan moderator acara Zahrotul Umah FA (Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian UMBY). Kaprodi Teknologi Hasil Pertanian UMBY Prof Dr Ir Hj Dwiyati Puji Mulyani MP berkenan memberi sambutan.
Baca Juga ; Prodi Peternakan UMBY dan KPBS Pangalengan Bandung Jalin Kerjasama
Menurut Dr Ch Lilis Suryani, isi dari buku tersebut banyak menyinggung mengenai pangan fungsional terutama kacang-kacangan seperti dari definisi, sejarah, dan klaim kesehatan. “Kacang-kacangan sendiri merupakan sumber protein nabati yang mana memiliki kandungan yang berbeda-beda dari tiap jenis kacang-kacangan. Bahkan memiliki proses penanganan pengolahan yang berbeda-beda juga,” paparnya.
Selain mengenai pangan fungsional, buku tersebut juga banyak memuat berbagai penjelasan mengenai prinsip dasar protein, hambatan, pemanfaatan, cara pengolahan umum dan terkini. Tak ketinggalan, seputar perkecambahan, mekanisme senyawa bioaktif pada kacang–kacangan sebagai antioksidan, anti hipertensi, anti hiperkolesterol, dan secara khusus anti diabetes. (*)
(tim siarpedia.com)