Tim U-19 Terus Jaga Fisik di Korea Selatan
Tim U-19 Terus Jaga Fisik di Korea Selatan 

Siarpedia.com, Jakarta – Tim nasional U-19 Indonesia kembali menggelar latihan secara virtual dan dipimpin asisten pelatih Shin Sang-gyu didampingi asisten pelatih Choi In-cheol, Dzenan Radon, Nova Arianto dan Yoo Jae-hoon di Hotel Marina Bay Seoul Korea Selatan, 16 Maret 2022. Rencana Tim U-19 akan keluar karantina pada Sabtu, 19 Maret 2022 dan langsung menuju Yeoungdeok.

 

“Semua pemain antusias mengikut gerakan yang diberikan oleh Shin Sang-gyu, yakni perenggangan, penguatan otot kaki, dan menjaga kelenturan,” 

 

Setelah itu baru ke Daegu untuk melaksanakan pemusatan latihan dan uji coba. “Semua pemain antusias mengikut gerakan yang diberikan oleh Shin Sang-gyu, yakni perenggangan, penguatan otot kaki, dan menjaga kelenturan,” ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan setelah mendapat laporan dari Nova Arianto, sebagaimana  dilansir Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia.

 

Semua gerakan itu wajib dilakukan mengingat kondisi Korea Selatan dingin, dan juga latihan melompat untuk menghindari kram kaki. Shin Sang-gyu berharap pemain komitmen untuk melaksankan latihan sehari dua kali, yakni pagi dan sore. “Saya ingin komitmen para pemain untuk tetap latihan sore, baik itu push-up dan sit-up. Untuk menjaga kondisi karena keluar karantina akan banyak uji coba dan latihan keras”, kata imbuh Shin Sang-gyu.

 

Baca Juga 40 Pemain Tim U-19 untuk Pemusatan Latihan di Korsel  

 

Tim nasional U-19 Indonesia akan menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan. Garuda Muda dipersiapkan untuk mengikuti Piala Dunia U-20 tahun depan di Indonesia. Tim berangkat ke Korsel pada 7 Maret. Namun, sebelum berangkat, skuad Shin Tae-yong ini akan dikumpulkan di Jakarta untuk melakukan pemusatan latihan pada 1-6 Maret2022. Sebanyak 39 pemain dipanggil. Tetapi, tidak semua pemain itu akan terbang ke Korsel.

 

Menurut Sekjen PSSI Yunus Nusi selama di Negeri Ginseng, pemain melakukan latih tanding di dua kota. Pertama di Gyeongsangbuk-do pada 13-24 Maret dan 24-10 April di Daegu. Yunus berharap selama di Korsel, tim mendapat lawan sepadan, bahkan lebih kuat agar mental, skill, fisik dan performa meningkat. Diharapkan, tim U-19 Indonesia bisa mencapai puncaknya pada Piala Dunia U-20 di Indonesia.   (*)

 

Tinggalkan Balasan