Kesadaran Masyarakat Kunci Keberhasilan Vaksinasi
Siarpedia.com, Yogyakarta – Pemerintah Daerah (Pemda) DIY berkeyakinan bakal mampu menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 dengan lancar. Salah satu upaya yang terus didorong Pemda DIY ialah menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi tersebut. Pemda DIY juga akan lebih gencar pada upaya menyuarakan ajakan dan sosialisasi terkait vaksinasi Covid-19.
“Pemda DIY tidak memberlakukan sanksi apapun terkait proses vaksinasi Covid-19,”
“Pemda DIY tidak memberlakukan sanksi apapun terkait proses vaksinasi Covid-19,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembayun Setyaning Astitie, Senin, 11 Januari 2021. Ia menegaskan, yang harus dipahami bersama, saat ini semua berpacu dengan waktu karena virus ini terus bermutasi. Selain dengan terus menerapkan protokol kesehatan 3M, metode yang paling tepat saat ini untuk menekan risiko penyebarluasannya ialah vaksinasi..
Pembayun sapaan Pembayun Setyaning Astitie itu mengatakan, vaksinasi juga berfungsi untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Herd immunity menjadi cara terbaik guna mencegah penularan sebuah virus. Metode vaksinasi ini juga menjadi solusi jangka panjang. Karenanya, Pemda DIY akan lebih gencar pada upaya menyuarakan ajakan dan sosialisasi terkait vaksinasi CoViD-19.
“Vaksinasi pun bukan hal baru di DIY. Berkaca pada imunisasi MR (Measles and Rubela, untuk mencegah terjadinya penyakit yang disebabkan oleh virus campak dan rubella), DIY bisa mencapai cakupan 98%. Artinya, mekanisme pelaksanaan imunisasi bisa dilakukan dengan baik. Karena itu, kami optimis vaksinasi Covid-19 pun bisa berjalan lancar,” ungkapnya.
Pembayun kembali menyinggung kickoff vaksinasi di DIY pada 14 Januari 2021 di Bangsal Kepatihan. Pada kickoff ini telah dijadwalkan 15 tokoh yang dinilai cukup mampu memberikan dampak kepada masyarakat sebagai contoh vaksinasi. Beberapa tokoh itu ada Wakil Gubernur DIY, Sekda DIY, Kepala Dinas Kesehatan DIY, tokoh agama, perwakilan organisasi profesi, Polda DIY, BINDA, Korem 072 Pamungkas, dan tokoh masyarakat. (*)