Siarpedia.com, Bantul – Toxic Positivity adalah generalisasi yang berlebihan dan tidak efektif dari keadaan bahagia, optimis disemua situasi. Toxic positivity menghasilkan penyangkalan, minimisasi, dan invalidasi pengalaman emosional manusia yang otentik. Tiga langkah terhindar Toxic Positivity adalah gunakan sudut pandang yang tepat, berusaha untuk support, dan jangan me-toxican toxic positivity.
“Tugas kita memang tolong menolong sebagai mahkluk sosial. Namun yang lebih penting, kita hanya harus memberikan yang terbaik, terkait hasil bukan tanggungjawab kita. Dan tidak semua hal terkait kehidupan orang lain haruslah kita yang mengubah,”
“Tugas kita memang tolong menolong sebagai mahkluk sosial. Namun yang lebih penting, kita hanya harus memberikan yang terbaik, terkait hasil bukan tanggungjawab kita. Dan tidak semua hal terkait kehidupan orang lain haruslah kita yang mengubah,” ucap Psikolog Ahmad Zain Fahmi Spsi dalam Webinar Psychotalk yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Fakultas Psikologi, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY).
Selain Ahmad Zain Fahmi, even ini juga menghadirkan Bianglala Andriadewi SPsi MPsi Psikolog. Acara dimulai dengan pemutaran video pembukaan, dibuka oleh MC Widya Oktaviani. Adapun sambutan oleh Ketua Pelaksana Webinar Psychotalk, yaitu Tomi Priyatmodjo, kemudian sambutan dari Gubernur BEM Fakultas Psikologi, yaitu Rido Ariady Indrianto dan Wakil Dekan Fakultas Psikologi UMBY, yaitu Wahyu Kuncoro MSi.
Sedangkan Bianglala Andriadewi menyampaikan, Ghosting adalah mengkahiri hubungan secara tiba-tiba dan tanpa penjelasan dengan menghentikan komunikasi. why do people ghost yaitu Convenience, Attraction, Negative Interactions, Relationship State, and Safety. “How to fix my broken heart? ada beberapa poin penting yaitu Hadapi Kenyataan, Amati dan terima perasaan, it‘s not you, stop stalking, evaluasi batasan, kamu tidak sendirian,” katanya.
Peserta terlihat antusias dalam mengikuti webinar ini, hal ini dapat dilihat dari kontribusi peserta yang hadir di zoom dari awal hingga akhir acara tidak kurang dari 200 orang. Dan dapat dilihat juga pada saat sesi tanya jawab, dimana banyak peserta yang mengajukan pertanyaan untuk kedua pemateri. Berdasarkan form yang dibagikan panitia kepada peserta mengenai kritik dan saran, semua peserta merasa puas dengan adanya webinar ini. (*)