Media pembelajaran (ilustrasi)
Media pembelajaran (ilustrasi).

Siarpedia.com, Sleman – Pandemi covid-19 membawa banyak perubahan dan juga tantangan, sekaligus kesempatan bagi para peneliti maupun praktisi pendidikan, terutama pada bidang matematika dan statistika. Berdasarkan hal tersebut, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyelenggarakan 4th International Seminar on Innovation in Mathematics and Mathematics Education (4th ISIMMED) secara virtual.

 

ISIMMED 2020 kali ini mengambil tema ‘Rethinking the role of statistics, mathematics and mathematics education in society 5.0: Theory, Research, and practice’. “Adanya seminar ini akan memunculkan ide dan memberikan solusi bagi peningkatan kualitas masyarakat melalui reformasi peran statistika, matematika, dan pendidikan matematika,” ujar Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNY Prof Dr Ariswan Msi DEA.

 

Menurut Ariswan, acara yang digagas oleh Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY ini menghadirkan tiga pembicara, yaitu Prof Osval Antonio Montesinos Lopes PhD dari University of Colima Mexico, Brita Somerkoski PhD dari University of Turku Finlandia dan Dr Hartono dari FMIPA UNY. Seminar ini dibuka oleh Dekan FMIPA UNY Prof Dr Ariswan Msi DEA.

 

Prof Osval Antonio mengatakan, dunia berubah dengan cepat disertai masifnya jumlah data (big data). Big data tersusun dari tiga V, yaitu volume yang menunjukkan banyaknya data, velocity yang menggambarkan kecepatan kemunculan dan pergerakan data, serta variety yang menegaskan banyaknya ragam data. Karenanya, salah satu tuntutan masa depan bagi para ahli statistik adalah bagaimana bisa memanfaatkan kumpulan data besar dan kompleks.

 

“Kita harus bersiap untuk menyongsong era big data yang akan memainkan peran penting dalam masyarakat 5.0. Big data yang disimpan dalam cloud akan dianalisis secara statistik dan menggunakan Artificial Intelegence (AI) kemudian akan menjadi teknologi yang real yang digunakan untuk robot, mesin-mesin canggih dan motor. Hal ini menunjukkan bahwa peran statistika dan matematika sangat penting”,

 

“Kita harus bersiap untuk menyongsong era big data yang akan memainkan peran penting dalam masyarakat 5.0. Big data yang disimpan dalam cloud akan dianalisis secara statistik dan menggunakan Artificial Intelegence (AI) kemudian akan menjadi teknologi yang real yang digunakan untuk robot, mesin-mesin canggih dan motor. Hal ini menunjukkan bahwa peran statistika dan matematika sangat penting”, tegasnya.  (*)

 

Tinggalkan Balasan