Ilustrasi PPDB.
Ilustrasi PPDB.

Siarpedia.com, Yogya – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP di Yogyakarta memasuki tahapan tidak mudah, termasuk saat masa pandemi Covid-19 ini, yang banyak dilakukan secara daring atau dalam jaringan. Namun demikian, sejumlah sekolah, termasuk SMP Muhammadiyah 2 Godean tetap optimis PPDB dapat berlangsung dengan lancar, serta sesuai target yang diharapkan.

 

Kepala SMP Muh 2 Godean Wakhid Effendi menyatakan, daya tampung di sekolah yang dipimpimnnya tersebut pada tahun ajaran baru ini sejumlah128 orang siswa. Berkaitan masa pandemi Covid-19 dan menghadapi skema new normal atau kenormalan baru di sekolah, pihak sekolah juga sudah melakukan antisipasi. Termasuk memberlakukan PPDB secara online.

 

“Kalau terkait kendala PPDB, sekolah swasta masih menunggu selesainya PPDB negeri biasanya,”

 

“Kalau terkait kendala PPDB, sekolah swasta masih menunggu selesainya PPDB negeri biasanya,” ujar Wakhid Effendi, Rabu, 10 Juni 2020. Meski sejumlah orangtua dan calon siswa juga sudah banyak yang mencari informasi berkaitan pelaksanaan PPDB di sekolah bersangkutan, termasuk pihak sekolah juga mensosialisasikan PPDB dengan jemput bola ke masyarakat.

 

Sementara itu, berdasarkan data dari laman yogya.siap-ppdb.com diketahui jika persaingan calon siswa baru pada PPDB jalur bibit unggul di jenjang SMP di Kota Yogyakarta pada Tahun Ajaran 2020/2021 sangat ketat di sejumlah sekolah favorit. Sejumlah SMP Negeri yang banyak diminati calon siswa baru yakni, SMP Negeri 5, SMP Negeri 8, dan SMP Negeri 9.

 

Proses seleksi PPDB untuk jalur bibit unggul jenjang SMP di Kota Yogya tetap menggunakan rerata nilai rapor sejak kelas 4,5, dan 6 untuk tiga mata pelajaran yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, dan IPA, yang dipadukan dengan indeks sekolah. Untuk jalur bibit unggul, siswa dapat memilih tiga sekolah. Jika tidak diterima di pilihan pertama, maka bisa diterima di pilihan berikutnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan