Pandemi Covid-19, Konsumsi Listrik Pun Berubah
Siarpedia.com, Yogyakarta – Selama masa pandemi Covid-19, serta diberlakukannya work from home atau bekerja dari rumah, stay at home atau berdiam di rumah, dan kebijakan lainnya yang berbasis daring atau dalam jaringan berimbas pada komsumsi listrik di masyarakat, juga di dunia bisnis dan industri. Bahkan, pada saat Ramadan dan Lebaran atau Idul Fitri 1441, konsumsi listrik secara umum juga mengalami perubahan.
“Kalau kWh (kilo Watt hour/satuan listrik) untuk masyarakat selama masa pandemi Covid-19 ini jelas naik mas, karena banyak aktivitas yang dilakukan di rumah. Tetapi untuk bisnis dan industri yang turun. Seperti di perhotelan, pabrik dan lain-lain,”
“Kalau kWh (kilo Watt hour/satuan listrik) untuk masyarakat selama masa pandemi Covid-19 ini jelas naik mas, karena banyak aktivitas yang dilakukan di rumah. Tetapi untuk bisnis dan industri yang turun. Seperti di perhotelan, pabrik dan lain-lain,” ungkap Rina Wijayanti, Humas PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta, Senin, 8 Juni 2020.
Dikatakan Rina Wijayanti, meskipun selama pandemi Covid-19 melanda DIY, PT PLN (Persero) UP3 Yogya tetap berkomitmen dalam pelayanan kepada masyarakat. Bahkan, pada masa Ramadan dan Idul Fitri 1441 H, pihaknya juga menjamin ketersediaan pasokan listrik, dengan memaksimalkan sarana dan prasarana pendukung layanan. Karena pada momen tersebut biasanya pemakaiaan listrik juga mengalami perubahan.
“Untuk tarif rumah tangga mengalami kenaikan, yakni pada April tercatat 146.267.455 kwh, pada Mei naik menjadi 147.494.264 kwh. Untuk tarif bisnis mengalami penurunan. Bulan April tercatat 48.947.555 kwh, Mei turun menjadi 47.338.687 kwh. Sedangkan untuk tarif industri tercatat pada April 18.141.989 kwh turun menjadi 15.085.851 kwh,” ungkap Rina Wijayanti.
Berkaitan New Normal atau nomal baru saat masih pandemi Covid-19, sejumlah persiapan dan kesiapan pun dilakukan oleh oleh manajemen PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta. Meski tidak mudah, namun perseroan perusahaan setrum tersebut menjamin jika pasokan listrik dan menjaga kualitas layanan kepada masyarakat. (*)