Siarpedia.com, Kulonprogo – Desa Jatimulyo Girimulyo menjadi salah satu destinasi wisata yang berada di wilayah perbukitan. Meski menyimpan potensi ekonomi, namun wilayah perbukitan tidak bisa lepas dari yang namanya jalanan berbatu serta terjal atau ancaman bencana. Terlebih bila destinasi yang dituju juga melewati lereng dan jurang yang rawan longsor. Bukan hanya para wisatawannya yang dituntut untuk selalu berhati-hati saat melalui jalanan tersebut.
Menyikapi hal tersebut, tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 072 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ini memberikan penyuluhan dan pemasangan alat mitigasi bencana dan early warning system di Dusun Sonyo Jatimulyo. Penyuluhan penanganan bencana menggandeng Muhammadiyah Disaster Medical Center (MDMC) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan Lembaga Penelitian Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UMY.
Tim KKN UMY yang diampu Dosen Teknik Elektro UMY Dr Ir Iswanto ST MEng IPM tersebut menghadirkan Koordinator Divisi Pengurangan Risiko Bencana dan Kesiapsiagaan (PRBK) MDMC PP Muhammadiyah Budi Santoso. “Dalam pemaparannya narasumber menjelaskan mengenai ciri-ciri tanah longsor ketika terjadi hingga memberikan pengarahan kepada warga dalam kesiapsiagaan bencana,” ungkap Ketua Tim KKN 072 UMY Agis Gustiana, Senin, 24 Februari 2020.
Agis Gustiana juga mengatakan di Dusun Sonyo harus ada perhatian lebih terkait pencegahan serta penanggulangan ketika terjadi longsor. Bertambahnya wawasan warga Sonyo mengenai alat mitigasi bencana berupa early warning system mulai dari alat tradisional hingga modern membuat warga semakin mengerti apa yang harus dilakukan ketika bencana tanah longsor terjadi dikarenakan di dusun ini sangat rentan.
Sedangkan menurut Iswanto, early warning system (EWS) merupakan alat mitigasi bencana alam (tanah longsor) yang dibuat Mahasiswa KKN 072 UMY pun resmi dipasang di daerah tersebut. Cara kerja alat ini menggunakan Panel Surya untuk membantu agar tetap aktif dan ketika ada getaran yang berasal dari tanah yang merupakan ciri-ciri akan terjadinya tanah longsor maka alat ini otomatis akan berbunyi seperti sirine. (*)