Siarpedia.com, Yogyakarta – Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi 6.118 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemda DIY di Gedung Graha Wana Bhakti Yasa Jalan Kenari No 14 Umbulharjo, dimulai hari ini, Jumat, 7 Februari 2020. Diharapkan peserta mengedepankan kejujuran, serta tidak tergiur dengan berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan seleksi CPNS.
Sedangkan mengantisipasi supaya pelaksanaan tes SKD tersebut bisa berlangsung tertib dan lancar, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY dengan dukungan stakeholders terkait, juga memastikan peralatan yang dibutuhkan untuk ujian bisa berfungsi dengan baik. Bahkan pada Kamis, 6 Februari 2020, tepatnya pukul 10.00 WIB jaringan (server) sudah bisa langsung terkoneksi dengan Jakarta (pusat).
“Untuk hari pertama yaitu Jumat, 7 Februari 2020 tes SKD kami bagi dalam 3 sesi. Untuk setiap sesinya ada 525 peserta. Meski begitu kami menyiapkan 550 buah laptop (komputer) dalam setiap sesi, jadi 25 laptop (komputer) digunakan sebagai cadangan. Supaya peserta bisa benar-benar fokus saat mengerjakan soal, kami sarankan 1 jam sebelum pelaksanaan ujian mereka sudah berada di lokasi,” kata Kepala BKD DIY Agus Supriyanto.
Dengan didampingi Auditor Madya dari inspektorat DIY Veronika Ismatiningsih, Agus mengungkapkan, berbeda dari tahun sebelumnya yang ditanggani oleh pusat, untuk seleksi CPNS tahun ini, Pemda DIY memutuskan untuk melaksanakannya secara mandiri. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan koordinasi, layanan yang diberikan kepada peserta diharapkan bisa maksimal.
Lebih lanjut dikatakan, SKD menggunakan sistem Computer Asissted Test (CAT), sehingga lebih transparan, hasilnya bisa langsung diketahui begitu peserta selesai mengerjakan soal. Untuk itu, pihaknya meminta agar calon peserta seleksi CPNS senantiasa mengedepankan rasa percaya diri dan kejujuran. Semua itu bisa terwujud apabila para peserta CPNS tidak mudah percaya adanya iming-iming dari oknum yang mengaku bisa membantu peserta lolos seleksi. (*)
